Pages

Liburan ke Bandung (Part 1)

Jumat, 05 Februari 2010

Untuk mengisi liburan semester yang panjang gila ini, aku dan Lulu memutuskan untuk liburan ke Bandung. Awalnya kami berniat backpakeran agar bisa menghemat biaya dan naik kereta kelas ekonomi seperti KA Kahuripan atau KA Pasundan. Namun, karena nyali yang menciut dan keadaan fisikku yang tidak memungkinkan, maka kami pergi ke sana dengan KA Lodaya jurusan Solo – Bandung dan mempertimbangkan untuk naik KA ekonomi ketika perjalanan pulang saja.

Karena aku tidak ingin merepotkan Mamahku, jadi aku membeli tiket dengan uang tabunganku sendiri. Dengan harapan setelah ini aku bisa lebih berhemat dan mengutuhkan tabunganku kembali. Kami membeli tiket di Stasiun Tugu Yogyakarta pada hari Selasa, tanggal 26 Januari 2010. Sebelumnya aku telah mengontak teman-temanku yang kuliah di ITB untuk mendapatkan penginapan gratis, heheu…



Kamis (Hari Pertama)


Dua hari kemudian, kami berangkat ke Bandung dengan KA Lodaya Pagi. Aku berangkat dari Stasiun Solo Balapan jam 8.30, sedangkan Lulu dari Stasiun Tugu satu jam berikutnya. Dalam perjalanan siang itu kami menghabiskan bekal makan siang masing-masing (aku sengaja mengusulkannya agar menghemat uang jajan kami) dan menikmati pemandangan yang disertai hujan pada sore harinya. Sholat dhuhur dan asar pun juga dilakukan di dalam kereta.


Menjelang maghrib, kami tiba di Stasiun Bandung dan sempat kebingungan beberapa saat karena tak kunjung menemukan Teh Puput, penjemput kami. Setelah bertemu Teh Puput, kami langsung diajak naik angkot Jurusan Stasion – Dago. Saat itu aku merasa sangat pusing, mungkin pengaruh perjalanan jauh dan memakai headset sewaktu di dalam kereta. Jadilah aku merengek sewaktu Mamahku menelepon dan meminta tambahan dana agar aku bisa pulang naik kereta bisnis lagi saja.


Perjalanan dari stasiun sampai Asrama Putri ITB, tempat kami akan menginap, sebenarnya tidak terlalu jauh. Kami turun di dekat Swalayan Borma dan berjalan kaki sampai ke asrama. Sesampainya di sana, aku dan ditempatkan di kamar Zi dan Za, teman-teman SMPku. Karena mereka belum pulang, jadi kami ditemani Icha, penghuni lainnya di kamar itu.


Setelah sholat maghrib dan mandi, kami membeli makan malam bersama Teh Puput dan memutuskan makan di warung saja. Setelah itu kami kembali ke asrama dan beberapa saat kemudian Za pulang. Karena mengerjakan tugas bersama temannya, Zi tidak pulang malam itu, jadi aku dan Lulu memakai kasurnya. Kami pun tidur sekitar pukul 11 malam.



Jumat (Hari Kedua)


Kehidupan pagi kami dimulai sekitar pukul 7 sewaktu Za dengan panik bersiap-siap ke kampus karena ada kuliah pagi. Sebenarnya kami sudah bangun jam 5 pagi, tetapi setelah sholat subuh kami tidur lagi, heheu…


Za bilang kuliah paginya akan berakhir jam 9, jadi ia bisa menemani kami jalan-jalan keliling ITB sampai jam 1 siang. Sepeninggal Za, kami berdua bersiap-siap menyusul ke kampus, tidak lupa mandi dan sarapan tentunya. Dari asrama kami berangkat berdua saja, berbekal petunjuk dari Teh Puput dan kenekatan ala mahasiswa akhirnya kami naik angkot jurusan Kalapa – Dago setelah bertanya apakah angkot itu lurus atau tidak. Kami turun di perempatan RS Boromeous dan berjalan ke arah utara sepanjang jalan Ganesha.


Sesampainya di kampus ITB, kami berfoto sambil menunggu kedatangan Za. Kebetulan hari itu kampus ITB lebih ramai dari pada biasanya karena sedang ada pelantikan Rektor yang baru. Kami bertemu Za di depan kampus bersama 3 orang temannya yang semuanya cowok. Mereka adalah Cuan, Sadis dan satu lagi aku lupa namanya karena ia tidak ikut rombongan baru kami untuk keliling ITB. Sebelum berkeliling, aku dan Lulu menemani Za, Cuan dan Sadis makan di sebuah kantin di bagian barat kampus yang lagi-lagi aku lupa namanya.


Sambil mereka makan, kami mengobrol tentang kampus masing-masing. Kalau mendengar jadwal kuliah mereka yang begitu padat dan tentu saja membuat stress, aku jadi merasa bersyukur kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi. Paling tidak, aku tidak punya jadwal praktikum yang kedengarannya bikin gila dan sangat menyita waktu, heheu…


Kami berlima mengelilingi bagian barat kampus sampai menjelang tengah hari, kemudian Cuan dan Sadis memisahkan diri dari rombongan. Begitu sholat Jumat selesai, aku dan Lulu makan siang di kantin Masjid Salman sebelum sholat dhuhur. Za ada kuliah lagi pukul 1 siang, jadi setelah sholat dhuhur kami melanjutkan jalan-jalan sendiri. Lagi-lagi modal nekat san sok tau, heheu…


Siang itu kami naik angkot sampai perempatan Simpang kemudian ganti dengan Riung Dago menuju Gedung Sate. Setelah puas berfoto, kami berjalan ke Museum Geologi yang ternyata kalau hari Jumat tutup. Sialnya kami malah diajak ngobrol oleh 3 orang satpam genit yang sedang bertugas di Museum Geologi. Kami cepat-cepat beranjak dari tempat itu dan berjanji esok hari tidak akan berkunjung ke sana lagi walaupun hari Sabtu buka. Kemudian kami mampir ke Museum Pos dan berfoto sampai puas di sana baru ke Stasiun Bandung untuk membeli tiket pulang.


Kami sampai di asrama sekitar jam 5 sore. Setelah sholat asar dan mandi, gerah banget rasanya karena siang itu Bnadung terasa sepanas Jogja, kami kembali ke kampus ITB dan kembali bertemu Teh Puput. Selepas maghrib kami makan di daerah barat kampus yang bernama Gelap Nyawang kalau tidak salah. Kami kembali ke kampus lagi sekitar pukul 8 malam dan ternyata Teh Puput sudah tertinggal untuk rapat perhitungan suara KPA. Maaf ya Teh, kami merepotkan…


Setelah itu, ada momen yang mungkin tak akan pernah kulupa. Aku bisa bertemu dengan seseorang setelah lebih dari setengah tahun kami tidak bertemu. Seseorang yang menjadi satu-satunya alasan mengapa aku rela menghabiskan tabunganku dan jauh-jauh pergi ke Bandung. Seseorang yang aku hanya ingin bilang bahwa aku merindukannya selama ini. Seseorang yang kusayangi. Walaupun tidak bisa berlama-lama, aku senang bisa bertemu dengannya. ^_^


Menjelang tengah malam kami baru sampai di asrama. Kasihan Teh Puput, dia pasti capek banget… Dan betapa bodohnya aku, sewaktu Za pulang aku malah ketiduran sampai dia harus menginap di tempat temannya karena tidak ada yang membukakan pintu asrama.


Cukup sekian ya cerita bagian pertama. Nantikan bagian kedua beberapa saat lagi… ^_^

2 komentar:

  1. Oke..sudah cukup liburan kali ini...Selamat merencanakan liburan selanjutnya, tapi jangan lupa, ayo kuliah dulu yang bener...

    BalasHapus
  2. Liburan selanjutnya mau ke Bandung lagi dong, tp pake mampir Kuningan juga ya, soalnya kmrn pakdeku mencak2 aku wis tkn bandung tp gak nang daleme, hehe...
    Siap, Komandan! Saya akan lebih bersemangat kuliah di semester 4 ini dan seterusnya! Haha..

    BalasHapus

Komentator tolong tinggalin nama ya..! Makasih :)

 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS