Pages

Morning Call

Jumat, 21 Desember 2012

I miss someone so i called her. Yes, her! No, i am not a lesbian. She is my best friend and i miss her so much. 2 months recently she works in Jakarta, and our last meeting is in her graduation day, September 6, 2012. 4 months no visit each other and  no communication except in some text messages.

You know what did i say first? I said, "I miss you" and she just laughs. I know she's fine there. She said that she'll go home this evening and spend the yearend holiday at home. So i said we must go to somewhere together. Oh, how i miss our togetherness. Our 30 minutes morning call is enough to start this rainy day positively.

Maybe i am single. Maybe i must go to anywhere by myself. But, i never feel the loneliness because my beloved people always there whenever i miss them, when i need them, when i want them. I know they love me sincerely. 

So much thank you for my family, my best friends, and all people around me! I love you so much 

Is He/She The One?

Rabu, 19 Desember 2012

Nananananana~ Tante salah fokus datang lagi...! Kali ini dengan membawakan pesan cinta yang udah dikumpulin dari tweet-tweetnya mami @FiraBasuki di malam minggu lalu. Ketahuan ye belom taken, masih aja selo nyimak kultwit di malem minggu :|

Jadi, buat kalian yang masih
single ato udah taken yang masih ragu atau butuh pemantapan hati untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi, Mami Fira punya tips buat mengenali bakal jadi apa gak dia jadi "The One" yang akan selalu ada di sisa umur kita. Eciyeh bahasanya, hahahaha... So, just check this out!
  1. Apakah dia mirip mantan pacar? Sama2 suka ini itu misalnya? Wait, wait, membandingkan dia terus berarti dia BUKAN #theone
  2. Hitung! Dalam sebulan siapa yang paling sering telepon/sms/bbm atau hubungi duluan? Kamu? Wah, berarti dia bukan #theone. Paling nggak imbang dong.
  3. Tanya:"Apa yg paling kamu suka dari aku?" Kalau jawabnya berkisar wajah/tubuh...coret! #theone selalu jawab kualitas dirimu bukan sekadar fisik.
  4. "Kapan kita nikah?" Kalau jawabannya: 1) Nanti-nanti kita omongin 2) Aku belum siap 3) Bisa ngomong yang lain? 4) Jalani dulu. Wah, he/she's not #theone!
  5. LDR? Siapa yg lebih sering datang? Pas datang ke kotamu, bayar sendiri atau dibayarin km terus? Hitung! Lama2 tau kok dia #theone / bukan.
  6. Jangan naif. Cinta bisa keliatan tulus karena si dia bergantung padamu secara finansial. Kalau kamu bayarin dia terus, bisa jadi he/she is not #theone.
  7. Uji! Bilang pas kamu lagi bokek gak punya uang, susah, sakit. Apa jawabannya? Apa dia hibur/beri semangat/bantuan? Atau justru melipir? #theone
  8. Pria. Mulai curiga diporotin? Ketemu dia tanpa mobilmu, tanpa gadget/hobi mahalmu. Pakai kaos oblong+jeans biasa. Uji! #theone
  9. Pernah pegangan tangan hadap-hadapan, tatap-tatapan terus dua-duanya nangis? Selamat! Anda berdua sama-sama menemukan #theone 
  10. Apakah kata 'forever' atau 'eternity' menakutkanmu atau dia? Kalau dia #theone bukan cuma suami-istri dunia tapi surga maunya ya dia.

Nah, itu ringkasannya. Mari kita lihat orang di samping kita dengan lebih seksama :))

Hore Lululus!

Selasa, 18 Desember 2012

Selamat malam dunia~


Postingan ini aku persembahkan khusus untuk teman terbaikku selama kuliah 4 tahun terakhir; Lutfia 'Lulu' Khoirunisa. Yang akhirnya resmi menjadi seorang Sarjana Ilmu Politik! Yeyy! \(^..^)/


Akhirnya... Setelah sekitar 1 jam di ruang dingin berhawa dementor di samping kantor JIK, dengan teman-teman dan pacarnya menunggu di luar, keluarlah dia dengan senyuman kelegaan itu. Tentu aku turut bahagia dan sesaat lupa punya tanggungan Bab 2 dan seterusnya, hahahaha *ketawa stres*. Ya gimana aku nggak turut seneng kalau seminggu sebelumnya aku turut dihantui mimpi-mimpi pendadaran dan perasaan deg-degan tak karuan. Setelah membantunya mempersiapkan laptop untuk presentasi pun aku keluar ruangan dengan jiwa raga nano-nano rasanya; kedinginan, deg-degan, pusing, mual, pengen pingsan. Beneran berasa morning sick ibu hamil muda gitu rasanya. Oke aku emang belum pernah ngerasain hamil sih, tapi ya mungkin aja kayak gitu, hahahaha.

Rifky, Ontin, Luki, aku, Lulu, Ocha, Nabila, Indah, mbak Puput; sebuah kisah klasik untuk masa depan! :)

Sekali lagi, selamat Lutfia Khoirunisa S.I.P. (Aku gatau EYD-nya tapi segooglinganku begitulah kiranya #niat). Terima kasih telah membuka tabir kelulusan untuk teman-teman Spinpop  #kom08. Semangatnya ya beneran nular bikin aku kepingin pendadaran juga besok pagi, tapi itu nggak mungkin, jadi ya aku next period aja #tahudiri. Aamiin ya Allah ya robbal'alamiin... :)

Semoga lancar ya buat naik ke level kehidupan selanjutnya. Aku juga bakal nyusul kamu. Secepatnya! \m/

Berasa Reuni

Minggu, 25 November 2012

Selamat siang yang selalu mendung...!
Lama banget gak posting blog. Banyak cerita yang sampai terlupa. Salah satunya cerita bersama teman-teman tercinta. Check this out yaaa..!

Pagi ini Tika bangun pagi dan gak tidur lagi. Yeay! Tanpa Cenung di sini (si roommate lagi ke Semarang, huks), aku janji mau sunmoran sama Fita dengan agenda wajib membeli cireng isi. Ya, makanan favorit yang pasti gak akan bisa terbeli kalau ada Mamah di sisi, bisa dibilang semakin kurang gizi nanti. Wah, berima ya. Hahahaha...

Bangun tidur langsung ngecek mention di twitter, karena semalam janjiannya lewat sana. Plus sms juga buat meyakinkan. Fita bilang sedang bersiap berangkat ke tempatku. Aku masih ngadep laptop dan belum mandi. Pengennya nitip nasi kuning yang murmer dan enak dekat Tri Edhi, tapi katanya belum buka. Tak lama kemudian Fita muncul di kosan dan aku baru mau mandi. Dia menggantikanku bermain dengan Soleha (baca: on line internet) sembari menungguku selesai bersiap.

Di tengah persiapanku, ada sms masuk dari mbak Puput yang isinya dia sama koh Sony, pacarnya, sedang di sunmor dan nanti mau mampir ke kosan. Aku pikir masih agak siang nanti, makanya aku jawab oke saja. Eh, baru saat aku dan Fita membeli cireng di pojokan filsafat, mbak Puput udah nelpon. Ternyata mereka sudah di teras kosan. Jadilah aku dan Fita langsung pulang.
Kokoh, mbak Puput, aku :D
Melihat mbak Puput dan koh Sony duduk di kursi teras kosan seperti melihat kebiasaan mereka sejak berpacaran 2 tahun yang lalu. Sering aku ikut nimbrung atau menganggu dengan teriakan-teriakan usil dari balkon lantai 2. Sekarang, setahun setelah kokoh ketrima kerja di tempat bergengsi dan mbak Puput sudah bukan lagi penghuni kos ini, membuatku kadang merindukan masa-masa itu. Masa-masa aku merasa masih kecil. Masa-masa aku belum kenal skripsi. #Jleb

Beberapa lama setelah itu Fita pamit pulang, dia bilang harus ngejar target skripsinya hari ini. Haduh, maaf ya Fit, aku jadi mengabaikanmu, huhuhu. Setelah Fita pulang, aku, mbak Puput dan koh Sony jalan-jalan ke sunmor sampai ke ujung yang di deket Fakultas Peternakan itu.

Jalan bersama pasangan itu membuatku seperti putri kecil yang diajak jalan bersama dengan orang tuanya. Secara udah segede ini, gak mungkin juga aku jalan bareng bapak ibuku, mau ditaruh mana adek-adekku yang 3 biji itu, hahaha. Pokoknya kita jalan, makan, jajan, sambil bercanda sepanjang jalan. Tak kusangka aku masih diberi kesempatan menikmati kebersamaan dengan orang-orang terdekatku, sebelum aku lulus kuliah, sebelum aku terjun ke belantara kehidupan yang sesungguhnya. Makasih ya Allah :)

Makasih ya mbak Puput dan koh Sony, kehadiran kalian lebih dari asupan gizi, tapi juga asupan hati. Semoga mbak Puput bisa sidang bulan depan, dan kalian bisa nikah tahun depan. Aaa~ pasti seru banget kalau aku bisa mbantuin uborampe persiapan pernikahan kalian. Kecuali bagian ngangon sapinya kali ya, hahaha. Dari sekian banyak teman yang sudah berpasangan, aku sangat mengapresiasi cowok yang mau masuk ke lingkungan pertemanan ceweknya. Jadi berasa lebih dihargai gitu keberadaanku sebagai temannya si cewek. Semoga nanti kalau aku punya pasangan, pasanganku bisa temenan sama temen-temenku juga ya. Pasti dunia berasa lebih indah, hehehe...

Oke, good luck everybodieh! Doakan semoga saya segera lulus! Amin... :)

One Little Thing About Me #2

Kamis, 18 Oktober 2012

Ceritanya hari ini aku nggak kemana-mana, nggak merpus kayak biasanya, karena ada agenda lain, yaitu pas photo. Bukan sesuatu yang wow sih, tapi sengaja prepare dandan gitu, soalnya niat bikin foto ini buat kepentingan administratif yang resmi semacam foto ijazah dan persiapan wisuda nanti (amin!). Kalau jangka pendeknya sih buat bikin surat keterangan izin tinggal sementara di kosan, hehehehe.
Setelah hasilnya jadi, tetiba kepikiran buat membandingkan dengan pas photo terakhir sebelum ini. Waktu itu hampir lulusan SMA, buat syarat pendaftaran UM UGM. Lumayan lama ya ternyata, 4 tahun telah berlalu. Terlihatlah perbedaanku. Waktu diunggah di Facebook, langsung rame komentar dari teman-teman.Ada yang bilang bedanya di make up dan polosan doang. Ada yang bilang dulu pasrah dan madesu, sekarang dewasa dan tegar. Ada yang bilang kuliah bikin tambah ayu (ini nggak bohong lho, yang bilang dosenku. Dosen yang lumayan killer di mata kami. #blushing). Ada yang cuma numpang ngakak doang. Yah, macam-macam lah responnya. So, this is my before and after in 4 years. Which one do you like? :))

Tips PDKT Turn On

Minggu, 07 Oktober 2012

Eits, jangan pada mikir yang aneh-aneh dulu ya gegara ada tambahan kata "turn on". Mumpung malam Minggu, mari kita belajar, apalagi buat orang-orang yang masih single kayak saya biar malam Minggu selanjutnya udah ada yang nemenin. Bukan asli bikinan saya, tapi rangkuman dari twitternya Honji Milagro, seorang pakar cinta gitu deh... Just check this out! :D


"Yuk kita bahas 5 sosok yang bikin #PDKTturnoff biar PDKTmu lebih bikin Turn On


  1. The Worshipers. Adalah dimana kamu jadi sosok pemuja. Woi, kamu PDKT sama manusia apa Dewa? Segimananya gebetan kamu, dia bukan Dewa yang layak disembah-sembah. Percayalah, gebetanmu lebih suka dimanusiakan daripada didewakan, apalagi cewek. Kalau kamu baru PDKT udah menyembah dia bak bidadari, api ketertarikannya seketika, padam! Mulai sekarang, anggap gebetanmu manusia biasa. Having fun with them, not worship them.
  2.  (Sok) Romeo & Juliet Modern. Adalah dimana kamu sok-sok romantis dengan tindakan2 ala Romeo & Juliet. Ingat, untuk membuat seseorang tertarik, bukan dengan kata-kata atau perbuatan romantis. Kalau dia dari awal gak doyan, seribu puisi yang kamu kirim, gak bakal bikin dia doyan.Tambah ilfil malah iya. Manusia suka bermain puisi, lagu & kejar-kejaran ala Romeo dan Juleha atau film India hanya dengan orang yang mereka SUDAH sukai. Untuk membuat gebetan tertarik, bukan dengan tindakan spesial, tapi dari caramu membuat dirimu special. “Tidur gih.Ntar matamu mirip panda lho” dari orang yg spesial, lebih bermakna dari puisi romantic dr orang yg gak special.Setuju? 
  3.  The Kepoers. Adalah dimana kamu menjadi orang yang sangat selalu ingin tahu, apapun tentang dia. Kamu selalu ingin tahu apa yg dia lakukin, dimana dia berada, sudah makan atau belum, sudah tidur atau belum, dsb. Kamu selalu BUTUH tahu semua keseharian dia dan aktifitas yang dialakukan. Hati-hati, ini bisa bikin ilfil! Bukan cuma menggangunya & menghabiskan baterai HPnya, kamu juga terlihat terlalu mengharapkan cintanya. Silahkan tanya beberapa hal ringan, tapi bukan Tim Investigasi, karena hanya akan memposisikanmu jadi fans yang kepo. 
  4. The Stalkers. Adalah dimana kamu tahu banyak hal tentang dia. Nama lengkap, tanggal lahir, berat badan, ukuran celana, dll. Kamu stalking kehidupan dia, baik di dunia maya or di dunia nyata. Ini mengerikan dan sangat mengganggu. Bayangin, setiap kamu lagi nongkrong, gebetanmu selalu tau info detail ttg kamu. Serem gak? Oi, bikin gebetan doyan itu bukan dengan stalking-in dia. Ini justru bikin kamu jadi fans dia semata! Cewek gak tertarik sama fans yang selalu stalking. Dia malah ngeri,terganggu dan cenderung ilfil. Stop it! 
  5.  Mr. and Mrs. Serious adalah dimana kamu menjadi orang yang terlalu serius menghadapi gebetan dalam masa PDKT. Banyak orang, terutama cowok, menjadi pribadi yang sensitif, ngambekan, garing dan gampang frustasi ketika PDKT. Gebetan respon jelek, ngambek. Langsung ngejudge sombong, galak, jahat, dll. Duh! Gebetan ngebatalin date, jadi ngambek dan uring-uringan gak jelas. Nguoook! Gebetan nolak penembakanmu, kamu langsung stress, frustasi, depresi, destruktif dan gak jelas. Ini karena kamu terlalu serius dalam masa PDKT. Ingat, PDKT harus fun. Itu yang bikin PDKTmu seru! Kalau PDKT udah sering galau & ribet, hampir bisa dipastikan ketika pacaran, bakal lebih sering galau & sering ribet.
So, itu adalah 5 sosok yg bisa bikin gebetanmu ilfeel. Hindari jadi kelima sosok tadi ya? Have a fun PDKT, people!" :D

*berasa kenal sama beberapa orang dengan berbagai tipe pem-PDKT diatas. Mau PDKT mas? Baca dan resapi ini dulu ya, baru diaplikasi :))

Get Enough with Nasi Bakar Wirobrajan!

Sabtu, 06 Oktober 2012

Awal pekan lalu, aku dan Lulu makan di Nasi Bakar Wirobrajan. Penasaran aja gimana rasanya, karena banyak yang bilang nasi bakarnya enak, dan kebetulan dia muncul di deal diskonnya diskon.com, website dimana kami mencari sesuatu yang baru untuk dicoba dengan kantong seadanya. :D

Kesan pertama, sorry to say, tapi emang begitu adanya, adalah jorok! Kami tiba saat tempatnya sepi, tidak ada pengunjung lain, tapi masih ada sisa makanan di meja yang akan kami tempati. Kemana aja pegawainya? Magabut? Kalaupun mereka nyantai karena lagi sepi gak ada customer, mbok ya itu meja-meja dirapihin dulu. Masa harus nunggu ada tamu dulu baru diberesin, bahkan kami yang meminta buat dibersihin. Apa mungkin emang sengaja gak dibersihin dulu, nunggu ada yang datang dan seakan bilang “ini lho tempat makan kami, walaupun saat Anda datang terlihat sepi, tapi tadi ada yang makan disini. Berarti laku, berarti enak”. Astaghfirullah, suudzon banget kan jadinya…

Kemudian kami memesan menu dengan memberitahu sebelumnya kalau kami memakai voucher yang dari diskon itu. Setelah ngobrol ngalor ngidul dan satu per satu meja di sekitar kami jadi penuh, kami menyadari sesuatu; pelayanannya LAMA banget! Kami menengok ke bagian dapur, dan melihat mas-mas karyawan yang berjumlah sekitar 5 orang itu malah asyik ngobrol dan bercanda satu sama lain. Kami kan jadi berasa tambah ilfeel ya, ini mas-mas pada niat kerja gak sih, kok gak berasa banget kalau pada ditungguin sama para pelanggannya. Bahkan, sepasang kekasih yang datangnya tepat setelah kami, masih belum mendapat makanan waktu kami sudah selesai makan. Parahnyaaaa...!

Waktu itu, kami mendapat titipan dari teman kos yang minta dibungkusin makan malam. Pas Lulu manggil mas-mas yang sudah selesai melayani meja lain, eh, boro-boro mendekat, masnya malah berlalu begitu saja seakan tak mendengar. Panggilan kedua ditujukan kepada karyawan lain baru mereka ngeh. Itupun tak luput bikin sebel juga. Pasalnya, waktu kami pesan mau mbungkus makanan malah dibilangin, “mbaknya kan pakai voucher, itu kan dine in only mbak, jadi gak bisa dibawa pulang”. Kami bilang, “iya mas, itu nanti kita bayar sendiri.”

FYI aja sih. Kami bukan orang baru ya didunia pervoucherdiskonan kayak gini. Kita paham betul aturan mainnya, makanya pas pesen menu dine in ini sudah disesuaikan sama kuotanya. Semacam ogah rugi gitu, harus totalnya ngepas. Jadi kalau pun kita mau membungkus untuk orang rumah, ya kita tahu harus bayar sendiri dengan harga regular sesuai yang berlaku di tempat itu.

Kami merasa pesanan kami yang baru bakal lama, secara dipesan setelah semua pesanan lain. Kami mulai berpikir, apakah sebaiknya kami tunggu, atau kami tinggal sholat dahulu, karena adzan maghrib sudah berkumandang sedari tadi. Akhirnya kami samperin mas-mas di dapur, dan Alhamdulillah pesanan kami sudah siap, tinggal dibungkus. Itu berarti kami bisa mengejar waktu maghrib yang akan segera habis. Eh, ada masalah lagi dong ya… Mas-mas yang di kasir bilang sisa uang kembalian dari voucher diskon tidak dapat diuangkan. Oke, sudah kami iyakan. Tiba saat pembayaran makanan yang dibungkus, dia bilang seharusnya nggak bisa, karena kita tadi pake voucher. Lah, padahal kan kita emang juga mau bayar sendiri itu pesenannya. Aku lupa gimana persisnya, intinya masnya itu menekankan bahwasanya kami sebenarnya nggak bisa pesen makanan yang dibungkus bareng sama makan pake voucher. Kalau masnya pinter kan tinggal dibikinin nota baru aja ya buat pesanan yang dibungkus itu. Ini kok malah ngajakin pelanggan buat berdebat. Akhirnya kami bilang, “terserah masnya aja deh” sambil membayar makanan itu.
Nasi bakar XO "arem-arem"

Nasi bakar biasa.

Kekecewaan tentang pelayanan udah, sekarang kita bahas makanannya. Aku pesan nasi bakar dengan lauk yang terpisah. Rasanya biasa saja, seperti nasi yang dibungkus daun pisang. Penyajiannya juga Cuma diberi satu sendok tanpa garpu. Kebayang dong gimana aku harus turun tangan buat menghabiskan ayam itu. Sambelnya juga sedikit, aku yang nggak terlalu doyang sambel aja sampe merasa tidak puas. Sedangkan temanku pesan nasi bakar kuali xo. Entah apa singkatan XO disini. Bentuknya nasi yang telah dicampur dengan sambal disajikan dalam mangkuk yang terbuat dari tanah liat. Rasanya seperti AREM-AREM! Persis! Menurutku, lebih terasa enak nasi bakar yang ada di Jakal deh, soalnya disana emang dibakar di pemanggangan kayak yang buat bikin sate itu. Lha disini aku lihat sendiri, mbakarnya Cuma di atas kompor gas. Pantas saja tak terasa sedap sama sekali.

Sushi unyu :9
Dengan ketidakpuasan yang maksimal, setelah sholat kami memutuskan menggenapkan isi perut dengan mencoba “Tuanmuda Cafe” yang terletak di seberang jalan dari nasi bakar marmos (marai emosi = bikin emosi) itu. Awalnya kami ingin pesan takoyaki saja sebagai dessert, tapi sepertinya perut kami masih muat juga kalau dikasih sushi. Lumayan memantapkan dengan 8 potongan dan rasa yang enak. Nasinya nggak mocar-macir kayak waktu nyobain di Sushi Kali Lima di depan Galleria Mall itu.



Syarat Pengajuan Permohonan Izin Penelitian

Selasa, 25 September 2012

Halohaa...! Selamat siang semuanyaa..!
Maaf ya jarang posting, maklum lagi sibuk sama si pacar, eh, si skripsi, hehehehe. Ini juga mau posting tentang skripsi, lebih tepatnya kalau kita mau ngajuin surat izin penelitian di kantor gubernur. Aku sendiri juga gak tau gimana ceritanya, yang jelas kemarin waktu aku ngurus surat izin penelitian skripsi yang dari jurusan, jalurnya ke fakultas, terus ke rektorat (DAA), dan suruh ke Kantor Gubernur. Karena UGM di Jogja, jadi dalam hal ini DIY tempatnya.

Sekarang aku mau berbagi tentang "Persyaratan dan Tata Tertib Pengajuan Permohonan Izin Penelitian" di Kantor Gubernur DIY. Monggo disimak ya...!
  1. Menyerahkan (masukkan dalam sebuah stopmap folio) :
    • Proposal yang telah ditandatangai dosen pembimbing dan cap instansi.
    •  Surat permohonan dari kampus/instansi, ditujukan kepada:
      • Yth. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta
      • c.q. Ka. Biro Administrasi Pembangunan
      • Setda Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
      • Kompleks Kepatihan - Danurejan
      • Yogyakarta 
  2. Bagi pemohon yang berasal dari luar Provinsi DIY harap membawa surat pengantar dari Bakesbang/Bakesbanglinmas dari masing-masing Provinsi.
  3. Surat izin yang Anda peroleh nantinya sebanyak 1 lembar (asli).
  4. Berpakaian rapi dan sopan, dilarang memakai kaos/polo shirt/sandal.
  5. Pengajuan permohonan/perpanjangan izin penelitian dilayani:
    • Senin - Kamis 08.00 - 15.00, istirahat 12.00 - 12.30
    • Jumat 08.00 - 14.00, istirahat 11.30 - 13.00
  6. Pengajuan permohonan izin penelitian bisa diupload melalui website adbang.jogjaprov.go.id
  7. Pengajuan permohonan/perpanjangan izin penelitian tidak dipungut biaya apapun.
Semoga bermanfaat ya...! :)  

Gotri Resto, Crave the Taste!

Selasa, 04 September 2012

Itulah tagline Gotri Resto, sebuah mini resto yang terletak di Gang Kinanthi 9, Jalan Kaliurang KM 4.5 (belakang MM UGM) Yogyakarta. Walaupun tempatnya masuk ke gang, tapi mudah ditemukan kok! Konsep restonya rumahan gitu, berasa makan di meja makan di rumah sendiri. Sebenarnya aku udah lama pengen nyobain, tapi baru terwujud minggu lalu, waktu bingung mau makan dimana, yang belum pernah dicoba tentunya. Akhirnya pilihan jatuh pada Gotri Resto.

Karena sedang buas-buasnya rasa lapar menguasai diri, aku pilih nasi sapo tahu, dan Lulu pilih nasi bakar kare. Ternyata porsinya besar, hwahaha. Tapi, aku gak habis, mungkin karena dominan rasa manis di lauknya jadi bikin eneg dan cepet kenyang. Lulu juga sepenuh hati berjuang menghabiskan nasi bakarnya. Kunyitnya terasa banget. Not bad lah pokoknya...

Untuk minumannya, aku pilih teh anget, biasa, simbah-simbah, hahaha. Sedangkan Lulu minum es cincau hitam. Dua-duanya gede gelasnya. Mana porsi makanannya banyak, ditambah minumnya pake gelas unta. Lengkaplah sudah kekenyangan kami, heheu.

Nasi sapo tahu. Nasinya bentuk love, unyu yaa :3

Nasi bakar kare, tuh liat, ada potongan sere. Bumbunya terasa banget! :9

Es camcau hitam, segernyaa...

Tea in a big glass :D
Dari segi harga, standar lah yaa. Makanan yang termurah 11 ribu, minuman 2 atau 3 ribu ya, aku lupa, hehe. Pokoknya kemarin kami berdua total habis 31.500. Lulu 16.500 aku 15 ribu. Dengan catatan sekenyang itu lho yaaa...! Bagi yang sedang kelaparan, monggo silakan dicoba! :D

Gudeg Ceker Pak Bejo dan Selat Solo "Tenda Biru"

Selamat Pagi...! Mari sarapan sebelum mengarungi hari. :D
Pagi-pagi gini enak kali ya, cari tempat sarapan yang murah meriah. Apalagi kalau sarapan itu kita bebas lho mau makan sebanyak apapun, soalnya bakal tetap terbakar sebagai kalori seharian, heheu... And here we go! Tempat sarapan yang recommended, kali ini di Kota Solo ya, bukan di Jogja. :D

Namanya Warung Makan Gudeg Ceker Pak Bejo dan Selat Solo "Tenda Biru". Letaknya di sebelah timur Pondok Pesantren Ta'mirrul di Mangkuyudan. Ancer-ancernya nih, kalau dari Jalan Slamet Riyadi, belok kanan (arah ke selatan) di perempatan Gandekan dekat Solo Grand Mall itu, terus ada pertigaan setelah SMEA Murni, belok kanan (arah ke barat). Tempatnya kiri jalan. Deket kok dari pertigaannya. Waktu mau nonton Festival Wayang bulan Mei lalu, aku dan Lulu bahkan berjalan kaki dari SGM. Niat yaaa...!

Kenapa aku merekomendasikan warung ini? Tak lain dan tak bukan alasan utamanya adalah rasanya enak, pilihan menunya bervariasi, dan tentunya sangat bersahabat di kantong! Biasanya aku makan berdua plus mbungkus itu cuma habis 20ribu. Happy banget kan yaa...!

Selat Solo Galantin


Menu yang paling aku suka itu setup makaroni dan selat solo, soalnya aku nggak terlalu doyan gudeg, manisnya bikin cepet kenyang, ntar gabisa nyobain yang lain dong, hahaha. Harga setup makaroni 4000 itu udah plastikan gitu kemasannya, kalau dibawa pulang bakal jadi semangkuk penuh. Selat solo 700O yang pake galantin, yang pake daging sapi asli 7500. Sop matahari dan sop galantin 4500. Ada juga es gempol pleret yang seger bener kalau diminum saat teriknya siang di Solo, harganya 3500 kalau gak salah. Gudegnya juga berkisar 7000an, lupa berapa, soalnya gak pernah pesen gudeg kalau disini, heheu.

So, buat warga Solo sekalian, mari budayakan sarapan pagi, cobain kesini, heheu...!
 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS