Pages

Dairy Work From Home Day 31 : Impulsive Buying on This Quarantine Time

Kamis, 30 April 2020

Horeeee long weekend is coming again!

By the way, i wanna ask you a question. what's is your most impulsive buying on this quarantine time? 

Well, mine is a Revlon hair color. In my life time, this is very first I coloring my hair, and I did it myself, not going to the salon. Actually I wanted it years ago, but I'm afraid it will make my hair loss worse. Finally in this pandemic, when I'm alone and feeling bored, I did it! I dyed my hair auburn brown. 
Revlon hair color 49 auburn brown
I don't know if this color suits me, but I feel more refreshed when I see my new hair color. even though the color is uneven because I colored it myself. "it's ok, I love myself," said Kirana.

Angka positif COVID-19 pada Rabu (29/4) kemarin adalah 9.771 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Rabu (30/4/2020) ini menjadi 10.118 kasus. Berarti ada lonjakan 347 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Semoga yang sakit segera sembuh, yang sehat tetap kuat dan wabah ini segera berlalu. Aamiin.

Diary Work From Home Day 30 : Let's Try the Ready to Heat Jejamuran Meals

Rabu, 29 April 2020

Hai gaes, masih pada puasa kan? Alhamdulillah...
Tak terasa sudah sebulan kita Work  From Home ini, kalau isolasi mandiri dan social distancing sih lebih dari sebulan ya. Sore ini di tempatku hujan, jadi aku nggak jalan kaki buat beli takjil buka puasa, tapi tetep gofood ding, hahahaha. Karena ini hari Rabu dan Wingstop ada promo Wednesday is Wingsday yang buy 1 get 1 free, akhirnya aku beli yang rasa garlic permesan sama BBQ.

Apakah aku benar-benar hanya makan itu aja buat buka puasa? Tentu saja tidak! Aku tetap bikin nasi tim dengan resep 5 sendok beras itu plus buka Jejamuran Bumbu Sambel Goreng. Niatnya sih mau buka yang bumbu lodeh atau bumbu bothok dulu, tetapi entah karena masih laper baru ngemil BBQ-nya Wingstop doang, pas sadar udah buka yang bumbu sambel goreng. Ya sudahlah. Cocok juga ternyata rasa manis ayam boneless BBQ-nya Wingstop dimakan bareng nasi hangat lauk Jejamuran rasa sambel goreng yang ada pedasnya.
Searah jarum jam: Jejamuran kaleng sampai ready to eat.
Tadi aku ga nambahin sambel walaupun punya sambal bawang kemasan yang ready to eat juga itu, lagi jaga pencernaan biar ga sakit perut kayak tempo hari. Saking laper mata beli nasi lauk oseng daging sapi yang pedes banget, akhirnya semalaman sakit perut ga bisa tidur. Alhamdulillah pas sahur udah normal dan hari berikutnya bisa lancar puasa lagi.

Angka positif COVID-19 pada Selasa (28/4) kemarin adalah 9.511 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Rabu (29/4/2020) ini menjadi 9.771 kasus. Berarti ada lonjakan 260 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Angka pertambahan kasus positif menurun dibanding kemarin. Semoga ini pertanda baik dan virus Covid 19 segera hilang dari bumi ini, aamiin. Stay healthy ya friends, jangan lupa minum madu biar tetap fit menjalani Ramadan ini.

Diary Work From Home Day 29 : Bedah Buku Online "The End of Accounting" Part 2

Selasa, 28 April 2020

Hai gaes, apa kabar? Seperti yang aku janjikan kemarin, hari ini aku bakal lanjutin sharing materi acara bedah buku online yang berjudul "The End of Accounting and the Path Forward for Investors and Managers". So, please check this out!
Sumber: https://www.instagram.com/p/B_E0nS-DbF6/
Bapak Yusuf John menyampaikan isi buku ini dengan poin sebagai berikut. (Lanjutan)
  1. Bagian 2 dari buku, Penulis mengatakan bahwa Akuntansi kehilangan relevansi. Kalau selama ini kita mengenal bahwa laporan keuangan tidak hanya sekedar angka, Penulis mengatakan “Numbers without comprehension are just that – numbersyang berarti angka tanpa kemampuan yang mendalam maka itu hanya tetap sekedar angka.
    • Bab 8 Penulis menyatakan kekurangan relevansi itu yang pertama adalah ketidakjelasan perlakuan Akuntansi atas intangible asset. Mengapa perlakuannya tidak sama antara intangible asset dan tangible asset? Di dalam Akuntansi kalau kita mengakui suatu intangible asset itu sebagai aset, apabila kita melakukan transaksi atau membeli dari pihak eskternal. Jadi kalau perusahaan akan mengakui intangible asset itu sebagai aset, apabila terjadi transaksi pembelian atau penjualan. Tetapi perusahaan tidak mengakui itu sebagai aset apabila intangible itu diperoleh dari dirinya sendiri misalnya kita mendidik SDM yang ada di perusahaan kita maka peningkatan kompetensi itu adalah intangible asset. Menurut Prof. Baruch Lev dan Prof. Feng Gu tidak diakui dalam laporan keuangan. Kemudian Litbang yang melakukan penelitian yang bermanfaat bagi perusahaan juga tidak diakui aset. Kemudian juga misalnya paten, merk, pengetahuan kita atas customer itu juga tidak diakui aset. Padahal pada banyak perusahaan yang makin berkembang saat ini, intangible asset itu menjadi aset yang paling strategis itu menurut Prof. Baruch Lev dan Prof. Feng Gu dalam buku ini. Jadi akibat intangible asset itu perlakuannya tidak jelas menurut mereka, salah satunya adalah intangible asset diakui sebagai aset apabila kita beli dari luar, tetapi kalau kita hasilkan atau produce sendiri, dia tidak diakui aset itu adalah salah satu kelemahan dari Akuntansi. Itulah sebabnya Akuntansi menjadi kehilangan relevansi. 
    • Bab 9 Penulis menyatakan ternyata Akuntansi tidak selalu menyajikan fakta. Penulis mengatakan di dalam Akuntansi banyak sekali ada judgmental, pertimbangan-pertimbangan, ada estimasi, ada prediksi. Padahal judgment itu, estimasi itu, prediksi itu adalah subject to errors, dan error yang bertumpuk-tumpuk akan memengaruhi earnings. Karena judgment, estimasi, dan prediksi itu adalah kebijakan internal perusahaan sehingga subject to errors kalau error-nya bertumpuk maka akan memengaruhi penyajian earnings dalam laporan keuangan. Yang kedua, judgment, estimasi, prediksi itu seringkali dimanipulasi untuk make the numbers jadi manajer mengolah itu estimasi supaya menampilkan laporan keuangan yang sehat. Jadi Penulis mengatakan bahwa ini adalah rawan manipulasi. Sehingga Penulis menyimpulkan bahwa Akuntansi menghasilkan laporan keuangan yang tidak selalu menampilkan fakta.
    • Bab 10 Penulis mengkaji lagi ternyata masih banyak transaksi non Akuntansi yang tidak dapat disajikan dalam laporan keuangan. Jadi selain Akuntansi bermasalah di intangible asset, tidak menampilkan fakta, makanya Penulis menyebut laporan keuangan ini fakta atau fiksi. Misalnya jika kita punya produk dan produk kita gagal, atau ada peraturan baru, atau ada kontrak baru yang akan menguntungkan kita, itu tidak tersaji dalam laporan keuangan. Banyak informasi yang pengakuannya terlambat. Kalaupun itu disajikan, pengakuannya itu terlambat atau tidak memiliki relevan dengan kebutuhan investor pada waktu tertentu.
  2. Bagian  3 Penulis  menawarkan solusi yang dapat dilakukan. Penulis menyimpulkan perlu ada laporan model baru yang disebut sebagai laporan sumber daya strategis dan konsekuensi. Ini adalah model laporan yang diungkapkan Penulis.
    • Bab 11 Penulis berusaha berbicara tentang model laporan yang baru ini yaitu laporan sumber daya strategis dan konsekuensi. Laporan ini berisi tentang sumber daya strategis, jadi manajer perusahaan harus mengidentifikasi sumber daya strategis apa saja yang diperlukan oleh para manajer dan investor dalam menyajikan laporan keuangan. Dalam buku ini Penulis tidak pernah mengatakan bahwa laporan keuangan harus dihilangkan, tetapi laporan baru ini yaitu laporan sumber daya strategis dan konsekuensi ini merupakan komplementer dari laporan keuangan. Laporan keuangan tetap dibutuhkan walaupun nilai gunanya berkurang. Untuk menambah nilai guna supaya menstabilkan nilai guna bagi investor, perlu ada laporan tambahan.
    • Bab 12-15 Penulis memberikan contoh cara penyajian laporan keuangan dari perusahaan yang diteliti. Bab 12 perusahaan  media dan hiburan, Bab 13 perusahaan properti dan asuransi, Bab 14 perusahaan farmasi dan biotek, serta Bab 15 perusahaan minyak dan gas. Setelah kami amati, ternyata laporan-laporan keuangan yang dibuat memiliki format yang sama, informasi atau grup informasinya sama jadi kita perlu mengidentifikasi sumber daya strategis dan menyimpulkan nilai yang diciptakan oleh sumber daya strategis itu seperti apa. Tetapi komponen-komponennya, bagian dari sumber daya strategisnya apa saja, value-nya apa saja yang diciptakan, itu berbeda untuk setiap perusahaan.
  3. Bagian 4 Penulis menjawab kegalauan orang kalau seandainya laporan sumber daya strategis ini tidak dapat dibuat. Bagaimana cara mengimplementasikan, mengeksekusi laporan sumber daya strategis dan konsekuensi?

Diary Work From Home Day 28 : Bedah Buku Online "The End of Accounting" Part 1

Senin, 27 April 2020


Hai gaes, how's your fasting? Belum ada yang bolong kah? Alhamdulillah...

Kali ini aku mau sharing tentang pengalamanku mengikuti acara bedah buku online melalui aplikasi Zoom Meeting. Buku yang dibedah dalam acara yang diadakan oleh BPK RI ini adalah buku dengan tema Akuntansi yang berjudul "The End of Accounting and the Path Forward for Investors and Managers". Acara ini dilaksanakan pekan lalu, tepatnya pada hari Kamis, 23 April 2020 dengan narasumber Bapak Yusuf John, pembahas Ibu Vivi, dan moderator Bapak Dian Primartanto.
Sumber: https://www.instagram.com/p/B_E0nS-DbF6/

 Bapak Yusuf John menyampaikan isi buku ini dengan poin sebagai berikut.
  1. The End of Accounting and the Path Forward for Investors and Managers ini membahas tamatnya Akuntansi dan jalan ke depan untuk investor dan manajer. Buku ini tidak hanya membahas tamatnya Akuntansi tetapi memberikan jalan ke depan dan solusi seperti apa, khusus bagi investor dan manajer.
  2. Ulasan tentang penulis buku yaitu Prof. Baruch Lev dan Prof. Feng Gu, keduanya adalah Profesor Akuntansi. Penulis merupakan akademisi dan konsultan di beberapa perusahaan terutama setelah Kasus Enron melanda. Hal ini menunjukkan bahwa Penulis tidak hanya menguasai teori, namun juga kondisi nyata di lapangan. Keduanya bukan merupakan Anggota Dewan Standard sehingga di dalam buku ini terdapat kritisi terhadap Standar GAAP. 
  3. Bagian prolog yang terdiri dari 2 bab, Penulis mengatakan akan memberikan banyak kejutan tentang bukti-bukti yang telah ditemukan oleh Penulis sehingga ia dapat menyimpulkan Akuntansi akan tamat bagi investor dan manajer. 
  4. Buku ini terdiri dari 18 bab yang terbagi menjadi beberapa bagian. Sebelum masuk ke prolog, terdapat pernyataan cara membaca buku ini agar tidak salah interpretasi dalam membaca keseluruhan isi buku ini. 
    • Bab 1 Akuntansi dan pelaporan keuangan itu cenderung konstan, dan tidak banyak perubahan signifikan dari waktu ke waktu. Penulis meneliti laporan keuangan US Field Corporation dari tahun 1902 s.d. 2012. Penulis mempelajari laporan keuangan dalam jangka waktu 110 tahun. Penulis mengatakan bahwa laporan keuangan dari tahun ke tahun tidak mengalami perubahan signifikan, kebijakan Akuntansi tidak mengalami kebijakan signifikan, substansinya juga tidak mengalami perubahan signifikan. Jadi perkembangan Akuntansi tidak signifikan dan cenderung konstan.
    • Bab 2 Ada fenomena lain yaitu keputusan investasi dari para investor berbasis prediksi dan analisis yang cenderung mencari pendekatan baru. Jadi keputusan investasi terus berkembang, tidak hanya menggunakan informasi dari laporan keuangan, informasi Akuntansi, tetapi cenderung berkembang. Sedangkan Akuntansi tadi cenderung stabil. Jadi ini ada satu fenomena di mana Akuntansi itu mengatakan bahwa laporan keuangan ini adalah sistem informasi yang menyajikan informasi keuangan untuk keputusan ekonomi masa depan. Tetapi di sisi lain di Bab 2, mengatakan bahwa investor untuk memprediksi keputusan ekonominya di masa depan itu terus berkembang, sedangkan Akuntansi tidak berkembang. Akibatnya terjadilah the phase diminishing dari nilai guna informasi laporan keuangan itu. Jadi percepatan penurunan terjadi dari tahun ke tahun terkait penggunaan informasi laporan keuangan.
  5. Bagian 1 ada 5 bab yang menjelaskan mengapa ada fenomena terjadinya penurunan nilai guna informasi keuangan bagi investor.

Diary Work From Home Day 27 : First Ngabuburit di Saat Pandemic

Jumat, 24 April 2020

Hi friends, how was your first day fasting? 

This fasting should be more energy efficient this time because we don't need to spend energy to go to work. I woke up late after dawn prayers and it was too late to start work. My boss has called me in the Whatsapp group, haha. The sleeping hours are getting worse. What to do? During fasting, I could not drink coffee to ward off drowsiness.

Uut, me & Mbak Yuyun

Our working hours during the month of Ramadan start at 8 am to 3:30 pm for Monday to Thursday. Specifically on Friday, business hours end at 4 pm.Although I have not sent weekly reports that must be collected to superiors on every weekend, I ask permission for an afternoon walk which in the month of Ramadan we call it ngabuburit.

Me and my friends whose boarding houses are not far from here walk together to grocery stores just to buy some vegetables and fast food for our stock. I only bought a bottle of fried onions, chili sauce, two lemons and cooked salted egg. Fast food ingredients and I just cook rice as a complement.

This Ramadan is really different. I don't hear sahoor's call from the mosque's speaker. So it is with the Imsak. Imsak means abstention from food, drink, and all that invalidates fasting from the beginning of the appointed time of fasting. Usually, ngabuburit will continue with breaking the fast together. But we cannot do it at this time. We can only buy food together to eat alone in each boarding house.

Angka positif COVID-19 pada Kamis (23/4) kemarin adalah 7.775 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Jumat (24/4/2020) ini menjadi 8.211 kasus. Berarti ada lonjakan 436 kasus positif COVID-19 dalam sehari. 

Happy fasting Ramadan friends, good luck always and covid 19 outbreak is soon over, Aamiin.

Diary Work From Home Day 26 : Marhaban ya Ramadhan 2020/1441 H

Kamis, 23 April 2020

Marhaban yaa Ramadan~ Marhaban yaa Ramadan~

Alhamdulillah we meet again with this holy month, a month full of blessing and forgiveness. Although this time we have to undergo a fasting Ramadan that is different from usual. There are no taraweeh prayers in congregation, no iftar together, not even going home to celebrate Eid al-Fitr with family.

Sumber: https://www.instagram.com/p/B_UqPuoh8ky/

Covid 19 epidemic has made us have to refrain from things we used to do everyday. Although this is not my first Ramadan away from home, it is really different. When I was in college, usually my friends and boarding house bought Suhoor food together. At work placement in Palu, I usually eat Suhoor and break the fast with my friends at the official residence. But for this Ramadan, I must eat Suhoor alone. Hopefully next year's Ramadan, I can already eat Suhoor with my husband, Aamiin.

Angka positif COVID-19 pada Rabu (22/4) kemarin adalah 7.418 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Kamis (23/4/2020) ini menjadi 7.775 kasus. Berarti ada lonjakan 357 kasus positif COVID-19 dalam sehari. 

Hopefully we can fast and worship well and blessedly in this Ramadan month. May the Covid 19 epidemic end soon and we can live normally again, Aamiin.

Diary Work From Home Day 25 : Semua Akan Drakoran pada Waktunya

Rabu, 22 April 2020

Selamat hari Rabu, gaes! Siapa di antara kalian yang suka nonton drama Korea?

Walaupun aku tak pernah hafal wajah dan nama artis Korea, akhir-akhir ini aku jadi sering menonton drama Korea sebagai hiburan. Benar ya, istilah semua akan drakoran pada waktunya, hahahaha. Kurasa waktuku drakoran adalah sekarang, saat isolasi diri, social distancing, work from home, PSBB, whatever you name this condition because of Covid 19! Tengok saja, pada hari ke-25 work from home, aku sudah hampir menghabiskan 3 judul serial dari Negeri Gingseng ini, mulai dari Itaewon Class, Reply 1988 dan hampir rampung ku tonton sekarang adalah Crash Landing On You!

Sumber: Netflix.com
Sumber: Netflix.com
Kuakui dari ketiga drakor yang aku tonton, ini yang paling sering membuatku menangis. Aku sudah menonton bagian awal episode terakhirnya namun sengaja berhenti untuk stok tontonan besok, hahahaha. Aku nggak mau spoiler jalan cerita drama yang dibintangi oleh Hyun Bin dan Son Ye Jin ini, biar kalian menikmati saat menontonnya. Yang jelas pesan yang aku tangkap dari drakor ini adalah tak masalah menjadi wanita yang berprestasi dan berkarir sebagus mungkin, nanti juga akan mendapatkan pasangan yang setara kok. Jadi untuk kita para wanita yang masih single, jangan berkecil hati dan berhenti mengusahakan yang terbaik dalam hidup ini karena khawatir tak akan ada lelaki yang berani mendekati. Percayalah suatu saat Allah SWT akan mengirim pasangan yang tepat untuk menjadi partner dalam menjalani kehidupan ini, di dunia dan akhirat nanti, aamiin.

Angka positif COVID-19 pada Selasa (21/4) kemarin adalah 7.135 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Rabu (22/4/2020) ini menjadi 7.418 kasus. Berarti ada lonjakan 283 kasus positif COVID-19 dalam sehari. 

Let's stay healthy and be stronger, guys! Semoga tak lama lagi Covid 19 segera hilang dari bumi kita tercinta ini, aamiin.

Diary Work From Home Day 24: Tips Masak Nasi untuk Satu Porsi Makan

Selasa, 21 April 2020

Hai gaes, apa kabar Work From Home di tempat kerja kalian? Diperpanjang kah?

Seharian ini aku sibuk mempersiapkan sebuah acara bersama rekan-rekan kerja yaitu bedah buku online melalui aplikasi Zoom. Hari yang lumayan menguras energi dan emosi walaupun #dirumahaja, hahahaha. 

Nah tetiba temanku ada yang membagi postingan Instagram ini. Mungkin karena kemarin aku bercerita pengalaman menanak nasi dengan magic com dalam porsi kecil yang malah menjadi kering dan menempel di panci. Sayang kan, jadi mubazir karena tidak semua bisa termakan. Aku sangat berterima kasih dan langsung memesan secara online mangkuk porselen yang sekiranya ukurannya cukup untuk bisa masuk di dalam magic com kecil ala anak kos.

Sumber: https://www.instagram.com/ayu.iras/
Angka positif COVID-19 pada Senin (20/4) kemarin adalah 6.760 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Selasa (21/4/2020) ini menjadi 7.135 kasus. Berarti ada lonjakan 375 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Angka positif Covid 19 kembali naik, kebijakan Work From Home pun juga diperpanjang. Ini memang bukan hal mudah untuk kita jalani, tetapi kita harus yakin pasti akan berakhir dengan happy ending, aamiin.

Diary Work From Home Day 23 : Frugality Tips for the Last 10 Days of the Month

Senin, 20 April 2020

How are you friends? I hope we all stay healthy during this quarantine.
By the why, how are you financially entering the last 10 days of this month? Are your funds safe to finance until the end of the month?

As a Kakanda Diskartes follower, I always try to manage my finances well. Every time I receive a salary at the beginning of the month, I will pay the bills that are my duty on time. Do not forget I pay zakat of 2.5% income and move savings to a separate account so that I can not at will take it whenever I want.

After that is all fulfilled, I will spend my money until the end of the month. Because now I buy food online more often, so I make a special budget for those expenses.
Please increase the budget for donations, because many fellow humans who are not as fortunate as us still have to fight for their lives out there without being able to feel comfortable working from home.
Sumber: https://www.rawpixel.com/image/2314361/free-illustration-image-donation-advice-background
I have no tips to save other than spend the existing stock, whatever it is, food, snacks, cosmetics, skincare, I emphasize myself to spend the existing stock first, then I allow myself to shop again. Successfully spent something, made me feel relieved, more grateful and not feel guilty for wasting money.

In this pandemic more and more people are trying to sell something, especially food and drinks. We can appreciate it by buying it according to our needs and budget so we can help the economy keep going.
Angka positif COVID-19 pada Minggu (19/4) kemarin adalah 6.575 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Senin (20/4/2020) ini menjadi 6.760 kasus. Berarti ada lonjakan 185 kasus positif COVID-19 dalam sehari.
Semoga angka ini terus menurun dan Covid 19 ini segera pergi ya, aamiin.

Diary Work From Home Day 22 : Tips Memanfaatkan Waktu ala Kakanda Diskartes

Jumat, 17 April 2020

Thank God it's Friday!
Ya, walaupun setiap Jumat berakhir pasti akan dikejar untuk mengirim laporan mingguan selama sepekan Work From Home ini. Btw, tadi pagi ada notifikasi kalau ada live Instagram dari Kakanda Diskartes, aku langsung streaming aja. Karena Kakanda itu ga pernah mau save live ig-nya, yah walaupun aku udah ketinggalan, daripada terlewatkan sama sekali.

Kayaknya aku nonton pas udah part terakhir jadi cuma dapat sedikit ilmunya. Ini tips dari Kakanda Diskartes buat memanfaatkan waktu selama WFH:
  1. Belajar skill yang baru agar hobi dapat menjadi pengasilan. Misal belajar bahasa Inggris buat jadi translator.
  2. Cari gig di internet misalnya banyak tawaran jadi voice over, content creator, graphic designer, kerjaan freelancer yang lain. Jangan bilang ga bisa, nanti lo ga dapat sesuatu karena sekarang lo harus survive.
  3. Digital ads. Buat yang aktif di Youtube atau blog pasti tau caranya masang iklan di page masing-masing. Aku sendiri belum tau sih gimana caranya hihihi.
  4.  
Salah satu postingan berfaedah Kakanda yang mengajak kita banyak bersyukur di situasi sekarang ini. Sumber: https://www.instagram.com/andhika.diskartes/
Bikin waktu lo mahal sebagai sebuah karya. Saran untuk para pengusaha adalah jangan langsung cut off karyawan. Karena setelah pandemi berakhir dan economy bounces back akan sulit mendapat karyawan yang baik.
Dana pensiun persiapkan berdasarkan spending tiap bulan dan perhitungkan inflasi. Kumpulkan di investasi agar dana pensiun kamu aman.
Tips memilih investasi adalah liat risiko investasinya dulu, bukan pada keuntungan yang ditawarkan.
Jangan merasa tidak bisa. Harus semangat.

Keren kan ilmu financial planning dari Kakanda? Go follow his Instagram and start learning for your own sake!

Angka positif COVID-19 pada Kamis (16/4) kemarin adalah 5.516 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Jumat (17/4/2020) ini menjadi 5.923 kasus. Berarti ada lonjakan 407 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Tetap semangat dan tetap sehat ya teman-teman! 

Diary Work From Home Day 21 : Let's Try the InaRISK Apps by BNPB

Kamis, 16 April 2020

Selamat hari Kamis manis gaes! Hawa-hawanya udah pingin cepat weekend dan gajian lagi aja, gak, sih? Hahahahaha.

Sebagai follower instagram dr. Tirta Mandira Hudhi, kemarin aku baca postingannya tentang aplikasi InaRISK. InaRISK adalah portal BNPB yang merupakan hasil kajian risiko yang menggunakan arcgis server sebagai data services yang menggambarkan cakupan wilayah ancaman bencana, populasi terdampak, potensi kerugian fisik (Rp.), potensi kerugian ekonomi (Rp.) dan potensi kerusakan lingkungan (ha) dan terintegrasi dengan realisasi pelaksanaan kegiatan pengurangan risiko bencana sebagai tool monitoring penurunan indeks risiko bencana. 

Nah InaRISK ini dapat memetakan risiko tempat kita berada dengan berbagai macam potensi bencana, seperti bencana alam, banjir, bahkan wabah Covid 19. Kalau kata dr. Tirta pada postingan ig-nya:
Dalam apps “INArisk personal" buatan @bnpb_indonesia

Akan keluar resiko daerah, dan resiko personal
Kalo daerah anda beresiko tinggi covid, nanti ikuti edukasi ini

Kalo resiko personal, ada rendah, sedang dan tinggi

Jika resiko anda rendah, ikutin edukasinya. Jika sedang lebih waspada

Jika resiko daerah anda tinggi, dan resiko personal anda tinggi, ANDA POTENSI MENJADI OTG, SO STAY RUMAH . JANGAN SENTUH2 ORANG TUA !
Yuk kita unduh dan isi assessment mandiri di aplikasi InaRISK pakai smart phone masing-masing. Aku udah isi, alhamdulillah hasilnya risiko personal rendah meskipun sedang berada di daerah dengan risiko tinggi. Tata caranya ada di link ini ya!
Hasil self assessment di apps InaRISK
Angka positif COVID-19 pada Rabu (15/4) kemarin adalah 5.136 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Kamis (16/4/2020) ini menjadi 5.516 kasus. Berarti ada lonjakan 200 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Semoga penurunan angka positif ini memberikan harapan baru untuk kita semua ya gaes, tetap sehat dan patuhi PSBB! Semoga wabah Covid 19 ini segera berakhir agar kita bisa beraktifivas secara normal kembali, aamiin.  

Diary Work From Home Day 20 : Ambil Berkas Berasa Uji Nyali (/.\)

Rabu, 15 April 2020

Selamat pertengahan bulan gaes! Gimana, gaji masih aman kan? Alhamdulillah ya...

Hari ini, tepat seperti dua pekan lalu, aku mendapat tugas untuk ke kantor lagi. Kali ini karena aku ga bareng atasan, jadi aku ngajak mbak Yuyun tetangga kos yang jadi partner jalan kaki. Jadilah pagi ini rute jalan pagi kami ke kantor, lengkap dengan protokol cek suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan.

Tercyduk wkwkwk
Setelah itu, kami ke tempat pool security dulu untuk minta kunci ruangan yang kami tuju. Ternyata aku ga bisa menemukan berkas yang aku cari, akhirnya setelah melapor ke atasan dan menunggu koordinasi, aku mencari di ruangan lain dengan seizin pemilik ruangan itu. Memang masih di situ berkasnya. Aku segera foto dengan aplikasi Cam Scanner biar bisa langsung jadi format pdf dan mengirimnya ke rekanku yang membutuhkan data itu. 
Thank you mbak Yuyun, udah ditemenin uji nyali hihihi
Kantor benar-benar sepi. Rasanya seperti uji nyali memasuki kantor yang minim penerangan dan listrik di beberapa bagian sengaja dipadamkan agar tak terjadi korsleting. Untuk memasuki ruangan pun aku dibantu penerangan dari hand phone mbak Yuyun. Maklum kami harus mencoba satu per satu anak kunci sampai menemukan yang cocok di hati #eh. Beberapa orang yang datang ke kantor dengan pakaian rapi, tidak seperti kami yang masih mengenakan setelan kaos dan celana training, yang tentu saja belum mandi, hihihihi.

Angka positif COVID-19 pada Selasa (14/4) kemarin adalah 4.839 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Rabu (15/4/2020) ini menjadi 5.136 kasus. Berarti ada lonjakan 297 kasus positif COVID-19 dalam sehari. 

Sepertinya angkanya akan terus naik. Semoga keadaan ini segera membaik. Ayo kita patuhi PSBB dan jaga diri baik-baik! Semangat! We can do this

Diary Work From Home Day 19 : Netflix is the Key!

Selasa, 14 April 2020

Selamat hari Selasa gaes, sehat-sehat semua kan?

Di postingan ini, aku ingin berterima kasih pada teman kuliahku, Ontin, yang telah mengajakku dan Unin buat patungan langganan Netflix sehingga hari-hari dalam masa isolasi diri dan Work From Home ini terasa lebih menyenangkan. Sebelumnya aku udah pernah ingin mencoba berlangganan Netflix, tetapi urung kulakukan karena aku tak punya kartu kredit untuk membayar tagihannya. Jadi ketika Ontin menawarkan hal itu, aku langsung menyetujuinya. 

Lumayan simpel untukku, aku tinggal transfer 5 US $ yang dikonversikan ke nilai rupiah ke rekeningnya Ontin, lalu login dengan username dan password yang telah diberikannya. Di situ Ontin yang baik hati sudah membuat profile atas nama masing-masing dari kami, jadi aku tinggal pilih serial atau film yang ingin kutonton dan memasukkannya dalam my list.

Itaewon Class on Netflix Series

Sejauh ini aku sudah menamatkan beberapa tontonan yaitu:
  1. Drama Korea Itaewon Class
  2. Serial Sex Education Season 1 & 2
  3. Drama Korea Reply 1988
  4. Dokumenter Sex Explained
  5. Film To All the Boys I've Loved Before dan Sequelnya To All the Boys P.S. I Still Love You
Selain itu masih ada tontonan yang mengantri yaitu:
  1. Film Bad Genius
  2. Film Miracle in Cell Number 7
  3. Film The Invisible Guest
  4. Dokumenter Pandemic: How to Prevent an Outbreak
  5. Dokumenter Inside Bill's Brain: Decoding Bill Gates
  6. Film Love Wedding Repeat
  7. Drama Korea Crash Landing On You  
Sebagai orang yang tak terlalu suka nonton kecuali di bioskop dan itu pun sering tertidur juga kalau aku sedang benar-benar lelah, WFH ini benar-benar meningkatkan skill-ku dalam menonton, apalagi menonton drama. Biasanya aku paling menghindari menonton drama dan lebih memilih menonton film karena ceritanya habis sekali tonton dan tidak membosankan. Berkat Netflix, aku mulai memfokuskan diri ketika menonton dan kalaupun sampai tertidur, itu hanya sesaat dan aku tidak kehilangan alur cerita dan pesan dalam tontonan tersebut. Sepertinya bagus untuk melatih fokusku agar tidak mudah tertidur di dalam kelas, mengingat aku masih menyimpan cita-cita untuk bisa lanjut kuliah magister nanti, aamiin. Kalau kalian, paling suka nonton apa di Netflix? Share dong! 

Angka positif COVID-19 pada Senin (13/4) kemarin adalah 4.557 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Selasa (14/4/2020) ini menjadi 4.839 kasus. Berarti ada lonjakan 282 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Ayo teman-teman kita patuhi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan tetap menjaga kesehatan ya! Semoga wabah Covid 19 ini segera berakhir, aamiin.

Diary Work From Home Day 18 : Nakedpress Detox Juice

Senin, 13 April 2020

Happy Monday guys! How's your PSBB?

Pagi tadi aku nggak jalan-jalan gaes karena jam 8 begitu grup dimulai dengan laporan suhu badan langsung berlanjut dengan progress kerjaan pekan lalu. Entah kenapa hari ini terasa banyak kendalanya, jaringan yang kalau akses aplikasi kantor mendadak lemot padahal buat streaming musik di Spotify lancar jaya, tetiba locking dan musti restart biasanya sih laptop tua ini juga bertingkah begitu tapi sekali doang dalam sehari dan ga perlu restart tapi hari ini istimewa sampai tiga kali locking, dan terakhir hasil kerjaan ga bisa diunduh dong pdf-nya padahal udah restart laptop dan clear chance & history.

Oke daripada bete sama kerjaan seharian yang bikin berasa ga produktif, mending aku share pengalaman minum jus detox-nya Nakedpress aja ya! Ceritanya tetiba impulsif order one day detox juice di websitenya dan pilih detox level maag. Paket ini seharga 320 ribu rupiah plus ongkir 20 ribu jadi totalnya 340 ribu rupiah dan terdiri dari 8 botol yaitu:
  1. Rainforest juice yang isinya kale, horenzo, romaine, timun, apel, dan chia seed
  2. Endless summer juice yang isinya wortel, apel dan jahe.
  3. Summer passion juice yang isinya bit, wortel dan apel.
  4. Chia seed pudding yang isinya chia seed, sunflower seed, cranberry, kismis, cashew milk.
  5. Green fairy juice yang isinya kale, romaine, kailan, timun dan apel.
  6. Heart beet juice yang isinya bit, semangka merah dan timun.
  7. Rainforest juice lagi.
  8. Sunrise juice yang isinya cashew, kurma, vanilla, garam laut, dan wortel.
Aturan minumnya seharian kita minum satu botol per 1-2 jam dibarengi air putih. Kalau merasa lemes banget atau punya riwayat tekanan darah rendah, ditambah dengan pisang/apel/pepaya. Paketnya aku pesan dan bayar pada hari Kamis dan dijadwalkan pengiriman pada hari Sabtu, mulai jam 7 pagi. Beneran dong, 7.20 udah dateng paket jusnya. 
Menurutku jusnya enak, pernah aku beli salah satu variannya di mall. Seharian waktu minum jus itu badanku lumayan enteng karena lancar BAB juga. Aku udah nothing to loose sih kalau emang badanku ga kuat ya aku bakal tetep cheating makan. Tapi alhamdulillah lancar seharian walaupun ada yang molor ga sesuai jadwal minum yang 2 jam sekali itu karena ketiduran.

Cuma efeknya di badanku setelah itu adalah aku sariawan, mungkin aku kurang minum air putih karena berasa nggak haus kan abis minum jus, jadi minum air putihnya sedikit. Lalu sehari setelah itu waktu pulang jalan pagi rasanya lemes, mual, pingin muntah dan kayak mau pingsan. Kayaknya beneran deh sehari setelah minum jus detox ini harus makan yang proper, bukan kayak aku yang malah jalan pagi dulu sebelum sarapan apapun kecuali minum air putih, hahahaha. Ya, itulah pengalamanku mencoba detox pakai jus. Buat teman-teman yang pingin coba juga, silakan!

Angka positif COVID-19 pada Minggu (12/4) kemarin adalah 4.241 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Senin (13/4/2020) ini menjadi 4.557 kasus. Berarti ada lonjakan 316 kasus positif COVID-19 dalam sehari.
Ayo teman-teman jaga kesehatan ya, jaga kebersihan dan makan yang teratur dengan gizi seimbang. Semoga kita sehat selalu dan wabah Covid 19 ini segera berlalu, aamiin.

Diary Work From Home Day 17 : Mari Bersama Mematuhi PSBB!

Kamis, 09 April 2020

Halo teman-teman, besok yang di Jakarta udah mulai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ya? Aturan ini sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan PSBB dalam penanganan Covid 19 di DKI Jakarta. Gubernur Anies Baswedan resmi menandatangai Pergub pada hari ini (09/04) dan akan mulai diberlakukan besok pada hari Jumat (10/04).

Anies menyatakan pada prinsipnya pelaksanaan PSBB ini bertujuan untuk memotong, memangkas mata rantai penularan Covid 19 di mana Jakarta menjadi episenter dari masalah ini. Demi menjaga kedisplinan penerapan Pergub ini, Anies pun menyatakan akan ada sanksi pidana bagi pelanggarnya.

Sumber: CNN Indonesia.
Angka positif COVID-19 pada Rabu (8/4) kemarin adalah 2.958 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Kamis (9/4/2020) ini menjadi 3.293 kasus. Berarti ada lonjakan 335 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Ayo teman-teman semua kita patuhi peraturan pemerintah untuk #dirumahaja. Semoga lekas membaik semuanya dan wabah Covid 19 ini segera pergi dari bumi kita. Aamiin.

Diary Work From Home Day 16 : Rest In Love Glenn Fredly

Rabu, 08 April 2020

Innalillahi wa innailaihi roji'un...

Indonesia kehilangan salah satu seniman terbaik petang ini. Penyanyi Glenn Fredly berpulang hari ini (08/04) di Rumah Sakit Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta Selatan. Penyanyi berdarah Ambon yang bernama lengkap Glenn Fredly Deviano Latuihamallo ini tutup usia karena penyakit meningitis dan meninggalkan seorang istri, Meutia Ayu, serta bayi mereka, Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo, yang baru berusia 40 hari. 


Memang ya, tidak ada yang tahu kapan maut akan menjemput. Pertama kali melihat kabar duka itu di notifikasi portal berita saja rasanya tak percaya. Karena Glenn masih eksis beberapa hari yang lalu mengucapkan selamat ulang tahun buat istrinya di akun Instagram-nya, bahkan aktif menggalang dana untuk membantu sesama melalui Kitabisa. Semoga istri, anak, keluarga, kerabat dan handai taulan yang ditinggalkan almarhum Glenn Fredly diberikan kekuatan melewati kehilangan ini, aamiin. 

Sumber: https://www.instagram.com/p/B-Jq8RAD6r0/?igshid=14boff8aogiu

Walaupun belum pernah berjumpa secara langsung atau menonton konsernya, aku merasa familiar dengan lagu-lagunya yang menemani pertumbuhanku sejak remaja sampai sekarang. Menurutku lagu-lagunya emang nggak ada yang nggak enak buat didengerin. Sambil nulis ini pun, aku streaming playlist-nya di Spotify. Selamat jalan Bung Glenn, rest in love.

Angka positif COVID-19 pada Selasa (7/4) kemarin adalah 2.738 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Rabu (8/4/2020) ini menjadi 2.956 kasus. Berarti ada lonjakan 218 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Tetap sehat dan kuat ya teman-teman, semoga wabah ini segera berakhir, aamiin.

Diary Work From Home Day 15 : What's the Meaning of Happiness?

Selasa, 07 April 2020

Hai gaes, how's your day?
I am tired, emotionally. So I think I just wanna share a piece of my conversation with someone about happiness.
Sumber: https://www.instagram.com/the_indlish_diaries/
Banyak orang yang berpendapat happy itu tujuan. Kalau gw sih sedikit beda. Happy itu bukan tujuan. Bahagia itu perjalanan. Perjalanan itu setiap waktu yang lo jalanin. Apakah dengan semua pengalaman lo itu, baik pahit atau manis itu, lo senang? Simpelnya happy itu apapun sebutannya, mau happy, senang, bahagia, gembira, itu sebenarnya hanyalah bersyukur. Bersyukur dengan apa yang kita punya, apa yang kita rasain, apa yang kita jalanin. Itu sih.
Yah itulah yang dibilang olehnya. Semoga pengalaman menahan diri pada saat WFH ini membuat kita makin bersyukur dengan kehidupan yang kita jalani. Mau itu hari-hari menyebalkan dengan atasan, mau itu bergulat dengan kemacetan, atau hal tidak enak lainnya, toh terasa lebih menyenangkan daripada menjalani hidup dengan cara serba dibatasi seperti sekarang ini. Mungkin Allah ingin menegur kita yang kurang bersyukur karena telah menjalani hari-hari biasa dengan banyak keluhan. Please forgive us, God...

Angka positif COVID-19 pada Senin (6/4) kemarin adalah 2.491 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Selasa (7/4/2020) ini menjadi 2.738 kasus. Berarti ada lonjakan 247 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Stay strong and stay healthy, my dear friends! We always pray this Covid 19 will go away as soon as possible, aamiin.
 

Diary Work From Home Day 14 : Mari Membaca Buku Elektronik di iPusnas

Senin, 06 April 2020

Hi Friends, how are you today?

Hmmmm bermula dari pembahasan kerjaan yang mana kami sedang gencar melakukan sosialisasi fasilitas membaca buku gratis pada internal organisasi, aku jadi ingin berbagi pengalaman membaca e-book alias buku elektronik ini dengan teman-teman semua.

Kalian tentu pernah dengar nama Perpusnas, kan? Itu lho, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Nah setiap kita Warga Negara Indonesia bisa banget tuh jadi anggotanya. Teman-teman sekalian bisa daftar di sini. Perpusnas ini oke banget lho layanannya, setiap anggota Perpusnas yang telah memiliki nomor anggota berhak memanfaatkan layanan koleksi digital online (e-Resources) yang dilanggan Perpusnas misalnya buat mencari  jurnal , e-book, dan karya-karya referensi online lainnya. 

Sumber: https://www.instagram.com/perpusnas.go.id/
Nah, bukan hanya itu teman-teman! Kita pun bisa mengunduh aplikasi iPusnas, yaitu sebuah aplikasi yang bisa kita pasang pada komputer maupun smart phone yang memungkinkan kita untuk membaca e-book, bersosialisasi dengan sesama pembaca, serta mengunggah kutipan favorit kita. Lumayan kan buat baca-baca novel atau mencari referensi bacaan saat WFH seperti sekarang ini. Apalagi semuanya gratis! Tinggal download, register, langsung bisa dipakai deh! Aku pribadi lebih suka memasang aplikasi iPusnas ini di laptop karena layar hand phone terlalu kecil dan membuat mataku lebih cepat lelah menatapnya. 

Angka positif COVID-19 pada Minggu (5/4) kemarin adalah 2.273 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Senin (6/4/2020) ini menjadi 2.491 kasus. Berarti ada lonjakan 218 kasus positif COVID-19 dalam sehari.

Mari terus menjaga kesehatan dan berdoa agar wabah Covid 19 ini segera berakhir, aamiin.

Diary Work From Home Day 13 : Bincang Pagi Live Instagram @kemenkeulib Part 2

Jumat, 03 April 2020

Hai gaes, apa kabar?
Seperti yang aku janjikan kemarin, hari ini aku bakal lanjutin sharing materi Bincang Pagi Live Instagram @kemenkeulib dengan tema mengelola dana saat #dirumahaja. So, please check this out!
Sumber: https://www.instagram.com/p/B-a5qIXA3yY/

Berikut poin-poin yang aku catat kemarin ya. Silakan disimak. (Lanjutan) 
  • Untuk para pengusaha harus memberikan edukasi kepada karyawannya untuk mengelola penghasilan jangan sampai hanya dihabiskan saja. Karena kunci keberhasilan bisnis terletak pada SDM-nya. Kalau sampai SDM pusing memikirkan uang, kinerjanya tidak akan optimal. Pengusaha harus mengajari karyawannya agar bisa saving dan mengelola tabungan. Industri UMKM banyak yang tidak mengedukasi karyawannya.
  • Selain mengatur belanja dan menambah tabungan, kita juga harus mulai berdonasi karena bagaimanapun juga membantu sesama akan sangat berguna untuk orang lain. Financial plan adalah bisa survive untuk diri sendiri dan sekeliling kita.
  • Hal yang masih jarang diperhatikan adalah berbelanja online secara impulsif dengan kartu kredit sehingga melebihi budget plan yang telah dibuat. Coba cek rincian tagihan kartu kredit untuk memeriksa perbelanjaan yang telah sesuai dengan plan dan yang dilakukan secara impulsif.
  • Jangan menimbun bahan makanan terlebih yang mudah rusak.
  • Tentukan net wealth (kekayaan bersih) pada awal dan akhir tahun untuk menentukan besar target saving dalam budget plan. Dalam masa krisis seperti sekarang, target dapat direvisi. Untuk yang WFH seharusnya dapat menambah target saving. Sedangkan untuk karyawan yang unpaid leave dapat menurunkan target saving. APBN dapat direvisi dengan APBN-P, begitu pula dengan keuangan individu. Target tetap harus ada namun nominalnya dapat diubah menyesuaikan kondisi. Net wealth adalah total aset dikurangi total pengeluaran yang dapat dibandingkan nominalnya pada awal dan akhir tahun.
  • Untuk yang memiliki investasi, sekarang merupakan saat yang tepat untuk melakukan evaluasi. Jika berinvestasi dalam bentuk saham dan tidak merasa bermasalah jika nilai sahamnya turun, berarti memang layak berinvestasi di instrument saham. Tetapi jika merasa khawatir dengan nilai saham yang turun, dapat melakukan re-balancing dengan mengubah investasi ke reksadana pendapatan tetap. Jika berinvestasi dalam bentuk emas, maka dapat dilanjutkan sesuai tingkat kenyamanan masing-masing.
Akhirnya tuntas sudah hutangku buat nulisin semua ringkasan materinya Kakanda ya. Buat yang ingin belajar lebih jauh silakan kepoin akun Instagramnya ya. Kakanda sering bagi-bagi ilmu financial planning yang via Instagram story-nya. Oh ya, manggilkan harus Kakanda, ya! Harus! Hahahaha.

Angka positif COVID-19 pada Kamis (2/4) kemarin adalah 1.790 kasus. Angka positif COVID-19 yang diumumkan pada Jumat (3/4/2020) ini menjadi 1.986  kasus. Berarti ada lonjakan 196 kasus positif COVID-19 dalam sehari. 

Angka yang tinggi dibanding lonjakan harian sebelumnya. Semoga keadaan ini segera membaik dan wabah Covid 19 segera hilang ya. Aamiin.
 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS