Kedua tweet di atas merupakan pertanda betapa Tugas Akhir a.k.a Skripsi telah mengalihkan dunia mahasiswa tingkat akhir. Tak terkecuali saya... (⌣ ́_⌣ ̀)
Banyak alasan yang mendesak bahwa skripsi harus segera dimulai dan diakhiri, intinya harus dikerjakan as soon as possible.
Tekanan paling #jleb tentu berasal dari orang tua. Terutama Mamah. Beliau berharap kelulusanku pas 4 tahun, sedangkan sampai detik ini aku belum mengajukan judul.
Bukannya aku tak ingin, namun benar kata orang bahwa menulis skripsi itu butuh mood! Dikatakan juga bahwa skripsi itu adalah pembelajaran untuk memaksa diri sendiri, kalau tidak disiplin, niscaya tidak akan selesai dengan cepat.
Ini juga yang sedang kulakukan, memaksa diri untuk memulai skripsi. Dimulai dari mencari topik “sesuatu banget” yang bisa diangkat sebagai judul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentator tolong tinggalin nama ya..! Makasih :)